Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Pasang
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 vs. Kemandirian pangan di Indonesia

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 atau lebih dikenal sebagai (Gempa bumi dan tsunami Aceh) terjadi pada pukul 07:58:53 WIB hari Minggu, 26 Desember 2004. Episentrumnya terletak di lepas pantai barat Sumatra, Indonesia. Guncangan Gempa tersebut berskala 9.1–9.3 dalam Skala kekuatan momen dan IX (Hebat) dalam Skala intensitas Mercalli. Gempa bumi Megathrust gempa bumi bawah laut terjadi ketika Lempeng Hindia didorong ke bawah oleh Lempeng Burma dan memicu serangkaian Tsunami mematikan di sepanjang pesisir daratan yang berbatasan dengan Samudra Hindia. Gelombang Tsunami yang tingginya mencapai 30 m menewaskan 230.000 – 280.000 jiwa di 14 negara dan menenggelamkan sejumlah permukiman pesisir. Gempa dan tsunami ini merupakan salah satu Bencana Alam paling mematikan sepanjang sejarah. Indonesia adalah negara yang dampaknya paling parah selain Sri Lanka, India, dan Thailand. Ini adalah Gempa bumi terbesar ketiga yang pernah tercatat di Seismograf setelah Gempa bumi Valdivia 1960 dan Gempa bumi Alaska 1964 dengan durasi patahan terpanjang sepanjang sejarah (antara 8,3 dan 10 menit). Gempa ini menyebabkan seluruh planet Bumi bergetar dan memicu aktivitas gempa di berbagai wilayah, termasuk Alaska. Episentrumnya terletak antara Pulau Simeulue dan Sumatra. Penderitaan masyarakat dan negara terdampak mendorong berbagai negara untuk memberi bantuan kemanusiaan. Masyarakat Internasional secara keseluruhan menyumbangkan lebih dari US$14 miliar (2004) dalam bentuk bantuan kemanusiaan. Peristiwa ini dikenal di kalangan peneliti sebagai Gempa bumi Sumatra–Andaman. Tsunami yang terjadi sesudahnya mendapat berbagai julukan, termasuk Tsunami Samudra Hindia 2004, Tsunami Asia Selatan, Tsunami Aceh, Tsunami Indonesia, Tsunami Natal, dan Tsunami Hari Boxing. Panen padi di sawah. Kegiatan pertanian di Indonesia umumnya masih dilakukan secara manual dan dengan kepemilikan lahan yang terbatas. Kemandirian pangan (bahasa Inggris: food resilience) menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan adalah "Kemampuan negara dan bangsa dalam memproduksi pangan yang beraneka ragam dari dalam negeri yang dapat menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang cukup sampai di tingkat perseorangan dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam, manusia, sosial, ekonomi, dan kearifan lokal secara bermartabat".

Kemiripan antara Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia memiliki 13 kesamaan (dalam Unionpedia): Australia, Cincin Api Pasifik, Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004, Geografi, Gunung berapi, Jawa, Keanekaragaman hayati, Krakatau, Malaysia, Samudra Hindia, Sumatra, Thailand, Tsunami.

Australia

Australia, resminya Persemakmuran Australia (Commonwealth of Australia), adalah sebuah negara di belahan selatan yang terdiri dari daratan utama benua Australia, Pulau Tasmania, dan berbagai pulau kecil di Samudra Hindia, dan Samudra Pasifik.

Australia dan Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 · Australia dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Cincin Api Pasifik

'''Cincin Api Pasifik'''. Cincin Api Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik (bahasa Inggris: Pacific Ring of Fire) adalah daerah yang sering mengalami gempa bumi, letusan gunung berapi dan tsunami yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik.

Cincin Api Pasifik dan Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 · Cincin Api Pasifik dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 atau lebih dikenal sebagai (Gempa bumi dan tsunami Aceh) terjadi pada pukul 07:58:53 WIB hari Minggu, 26 Desember 2004. Episentrumnya terletak di lepas pantai barat Sumatra, Indonesia. Guncangan Gempa tersebut berskala 9.1–9.3 dalam Skala kekuatan momen dan IX (Hebat) dalam Skala intensitas Mercalli. Gempa bumi Megathrust gempa bumi bawah laut terjadi ketika Lempeng Hindia didorong ke bawah oleh Lempeng Burma dan memicu serangkaian Tsunami mematikan di sepanjang pesisir daratan yang berbatasan dengan Samudra Hindia. Gelombang Tsunami yang tingginya mencapai 30 m menewaskan 230.000 – 280.000 jiwa di 14 negara dan menenggelamkan sejumlah permukiman pesisir. Gempa dan tsunami ini merupakan salah satu Bencana Alam paling mematikan sepanjang sejarah. Indonesia adalah negara yang dampaknya paling parah selain Sri Lanka, India, dan Thailand. Ini adalah Gempa bumi terbesar ketiga yang pernah tercatat di Seismograf setelah Gempa bumi Valdivia 1960 dan Gempa bumi Alaska 1964 dengan durasi patahan terpanjang sepanjang sejarah (antara 8,3 dan 10 menit). Gempa ini menyebabkan seluruh planet Bumi bergetar dan memicu aktivitas gempa di berbagai wilayah, termasuk Alaska. Episentrumnya terletak antara Pulau Simeulue dan Sumatra. Penderitaan masyarakat dan negara terdampak mendorong berbagai negara untuk memberi bantuan kemanusiaan. Masyarakat Internasional secara keseluruhan menyumbangkan lebih dari US$14 miliar (2004) dalam bentuk bantuan kemanusiaan. Peristiwa ini dikenal di kalangan peneliti sebagai Gempa bumi Sumatra–Andaman. Tsunami yang terjadi sesudahnya mendapat berbagai julukan, termasuk Tsunami Samudra Hindia 2004, Tsunami Asia Selatan, Tsunami Aceh, Tsunami Indonesia, Tsunami Natal, dan Tsunami Hari Boxing.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 · Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Geografi

Peta BumiGeografi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan, persamaan, dan perbedaan antar ruang di Bumi.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Geografi · Geografi dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Gunung berapi

Gunung berapi Mahameru atau Semeru di belakang. Latar depan adalah Kaldera Tengger termasuk Bromo, Jawa Timur, Indonesia. Gunung berapi atau gunung api secara umum adalah istilah yang dapat didefinisikan sebagai suatu sistem saluran fluida panas (batuan dalam wujud cair atau lava) yang memanjang dari kedalaman sekitar 10 km di bawah permukaan bumi sampai ke permukaan bumi, termasuk endapan hasil akumulasi material yang dikeluarkan pada saat meletus.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Gunung berapi · Gunung berapi dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Jawa

Pulau Jawa dalam citra satelit Jawa adalah sebuah pulau di Indonesia yang terletak di kepulauan Sunda Besar dan merupakan pulau terluas ke-13 di dunia.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Jawa · Jawa dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Keanekaragaman hayati

Terumbu karang merupakan salah satu ekosistem yang paling beragam. Hutan hujan memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi. Ini adalah Sungai Gambia di Taman Nasional Niokolo-Koba, Senegal. Keanekaragaman hayati atau biodiversitas adalah variasi dan variabilitas kehidupan di Bumi.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Keanekaragaman hayati · Keanekaragaman hayati dan Kemandirian pangan di Indonesia · Lihat lebih »

Krakatau

Krakatau (atau dengan nama internasional Krakatoa ataupun Rakata) adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, tepatnya di perairan Selat Sunda, antara Pulau Jawa dan Sumatra.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Krakatau · Kemandirian pangan di Indonesia dan Krakatau · Lihat lebih »

Malaysia

Malaysia (Jawi: مليسيا) adalah sebuah negara federal yang terdiri dari tiga belas negeri (negara bagian) dan tiga wilayah federal di Asia Tenggara dengan luas 330.803km persegi.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Malaysia · Kemandirian pangan di Indonesia dan Malaysia · Lihat lebih »

Samudra Hindia

Samudra Hindia atau Samudra India adalah kumpulan air terbesar ketiga di dunia, meliputi sekitar 20% dari total permukaan air Bumi dan merupakan lautan yang sangat berpengaruh bagi ekosistem di planet bumi.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Samudra Hindia · Kemandirian pangan di Indonesia dan Samudra Hindia · Lihat lebih »

Sumatra

Sumatra (kata tidak baku: Sumatera) adalah pulau keenam terbesar di dunia yang terletak di Indonesia, dengan luas 473.481 km².

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Sumatra · Kemandirian pangan di Indonesia dan Sumatra · Lihat lebih »

Thailand

Thailand, secara resmi Kerajaan Thailand (ราชอาณาจักรไทย) yang dibaca Rātcha-āṇāchạk Thai, Rāja-ādnyācạkra Thai; atau (Prathēt Thai, Pradēsa Thai), Muang Thai, atau Mueang Thai (dibaca: "meng-thai", sama dengan versi Inggrisnya, berarti "Negeri Thai"), adalah sebuah negara di Asia Tenggara yang berbatasan dengan Laos dan Kamboja di timur, Malaysia dan Teluk Siam di selatan, dan Myanmar dan Laut Andaman di barat.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Thailand · Kemandirian pangan di Indonesia dan Thailand · Lihat lebih »

Tsunami

Tsunami Samudra Hindia 2004 di Ao Nang, Provinsi Krabi, Thailand. Tsunami (arti harfiah: "ombak besar di pelabuhan") atau semong adalah gelombang air besar yang diakibatkan oleh gangguan di dasar laut, seperti gempa bumi.

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Tsunami · Kemandirian pangan di Indonesia dan Tsunami · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia

Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 memiliki 295 hubungan, sementara Kemandirian pangan di Indonesia memiliki 214. Ketika mereka memiliki kesamaan 13, indeks Jaccard adalah 2.55% = 13 / (295 + 214).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004 dan Kemandirian pangan di Indonesia. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:

Hei! Kami di Facebook sekarang! »