Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Androidâ„¢ Anda!
Ambil
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Isotop germanium

Indeks Isotop germanium

Germanium (32Ge) memiliki lima isotop alami, 70Ge, 72Ge, 73Ge, 74Ge, dan 76Ge.

24 hubungan: Emisi neutron, Emisi positron, Emisi proton, Germanium, Helium-4, Isomer nuklir, Isotop, Isotop arsen, Isotop galium, Isotop selenium, Kelimpahan alami unsur, Mikro-, Mili-, Nano-, Neutrino, Neutron, Nuklida primordial, Partikel Alfa, Peluruhan beta, Peluruhan radioaktif, Radionuklida, Tangkapan elektron, Umur alam semesta, Waktu paruh.

Emisi neutron

Emisi neutron adalah sejenis peluruhan radioaktif dari atom yang mengandung kelebihan neutron, di mana sebuah neutron secara langsung dilepaskan dari nukleus.

Baru!!: Isotop germanium dan Emisi neutron · Lihat lebih »

Emisi positron

Emisi positron atau peluruhan beta plus (peluruhan β+) adalah subtipe peluruhan radioaktif yang disebut peluruhan beta, di mana sebuah proton di dalam inti radionuklida diubah menjadi sebuah neutron saat memancarkan sebuah positron dan sebuah neutrino elektron (νe).

Baru!!: Isotop germanium dan Emisi positron · Lihat lebih »

Emisi proton

Peluruhan inti kaya proton A menghasilkan inti anak B dalam keadaan tereksitasi B melalui emisi β+ atau penangkapan elektron (electron capture, EC). Kondisi tereksitasi yang terletak di bawah pemisahan energi untuk peluruhan proton (Sp) melalui emisi γ terhadap keadaan dasar anak B. Untuk keadaan tereksitasi yang lebih tinggi, terdapat jalur peluruhan kompetitif emisi proton menjadi cucu C, yang disebut emisi proton β-tertunda. Emisi proton (dikenal juga sebagai radioaktivitas proton) adalah jenis peluruhan radioaktif yang langka di mana proton terlontar dari inti atom.

Baru!!: Isotop germanium dan Emisi proton · Lihat lebih »

Germanium

Germanium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Ge dan nomor atom 32.

Baru!!: Isotop germanium dan Germanium · Lihat lebih »

Helium-4

inti (merah muda) dan distribusi awan elektron (hitam). Inti (kanan atas) dalam helium-4 pada kenyataannya berbentuk bola simetris dan sangat mirip dengan awan elektron, meskipun untuk inti yang lebih rumit hal ini tidak selalu terjadi. Helium-4 (4He) adalah isotop stabil dari unsur helium.

Baru!!: Isotop germanium dan Helium-4 · Lihat lebih »

Isomer nuklir

Dalam fisika nuklir, isomer nuklir adalah dua atau lebih nuklida (jenis inti atom) yang memiliki jumlah atom dan neutron yang sama tetapi dibedakan oleh tingkat energi dan jenis peluruhan radioaktifnya.

Baru!!: Isotop germanium dan Isomer nuklir · Lihat lebih »

Isotop

Isotop adalah dua atau lebih jenis atom yang memiliki nomor atom (jumlah proton dalam inti mereka) yang sama dan posisi dalam tabel periodik (dan karenanya termasuk dalam unsur kimia yang sama), dan yang berbeda dalam nomor nukleon (nomor massa) karena untuk jumlah neutron yang berbeda dalam inti mereka.

Baru!!: Isotop germanium dan Isotop · Lihat lebih »

Isotop arsen

Arsen (33As) memiliki 33 isotop dan setidaknya 10 isomer yang diketahui.

Baru!!: Isotop germanium dan Isotop arsen · Lihat lebih »

Isotop galium

Galium (31Ga) yang terbentuk secara alami terdiri dari dua isotop stabil: 69Ga dan 71Ga.

Baru!!: Isotop germanium dan Isotop galium · Lihat lebih »

Isotop selenium

Selenium (34Se) memiliki enam isotop alami yang terjadi dalam jumlah yang signifikan, bersama dengan jejak isotop 79Se, yang terjadi dalam jumlah yang hanya dapat bertahan beberapa saat dalam bijih uranium.

Baru!!: Isotop germanium dan Isotop selenium · Lihat lebih »

Kelimpahan alami unsur

Kelimpahan relatif unsur-unsur di Bumi Kelimpahan alami unsur (natural abundance, NA) dalam ilmu kimia mengacu kepada kelimpahan isotop-isotop suatu unsur kimia yang secara alami dapat ditemukan di satu planet.

Baru!!: Isotop germanium dan Kelimpahan alami unsur · Lihat lebih »

Mikro-

Mikro (simbol μ) adalah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor sepersejuta (1/1000.000 atau 10-6 atau 0.000001).

Baru!!: Isotop germanium dan Mikro- · Lihat lebih »

Mili-

Mili (simbol m) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor seperseribu (1/1000 atau 10−3 atau 0.001).

Baru!!: Isotop germanium dan Mili- · Lihat lebih »

Nano-

Nano- (simbol n) adalah awalan dalam sistem metrik yang berarti sepermilyar (1/1000000000 atau 10−9 atau 0.000000001).

Baru!!: Isotop germanium dan Nano- · Lihat lebih »

Neutrino

Neutrino adalah suatu partikel dasar yang tidak memiliki massa maupun muatan listrik.

Baru!!: Isotop germanium dan Neutrino · Lihat lebih »

Neutron

Neutron atau netron adalah partikel subatomik yang tidak bermuatan (netral) dan memiliki massa 940 MeV/c² (1.6749 × 10−27 kg, sedikit lebih berat dari proton. Putarannya adalah ½. Inti atom dari kebanyakan atom (semua kecuali isotop Hidrogen yang paling umum, yang terdiri dari sebuah proton) terdiri dari proton dan neutron. Di luar inti atom, neutron tidak stabil dan memiliki waktu paruh sekitar 15 menit (881.5±1.5 detik), meluluh dengan memancarkan elektron dan antineutrino untuk menjadi proton. Metode peluruhan yang sama (peluruhan beta) terjadi di beberapa inti atom. Partikel-partikel dalam inti atom biasanya adalah neutron dan proton, yang berubah menjadi satu dan lainnya dengan pemancaran dan penyerapan pion. Sebuah neutron diklasifikasikan sebagai baryon dan terdiri dari dua quark bawah dan satu quark atas. Persamaan Neutron antibendanya adalah antineutron. Perbedaan utama dari neutron dengan partikel subatomik lainnya adalah mereka tidak bermuatan. Sifat netron ini membuat penemuannya lebih terbelakang, dan sangat menembus, membuatnya sulit diamati secara langsung dan membuatnya sangat pentin sebagai agen dalam perubahan nuklir. Penelitian yang dilakukan Rutherford selain sukses mendapatkan beberapa hasil yang memuaskan juga mendapatkan kejanggalan yaitu massa inti atom unsur selalu lebih besar daripada massa proton di dalam inti atom. Rutherford menduga bahwa terdapat partikel lain di dalam inti atom yang tidak bermuatan karena atom bermuatan positif disebabkan adanya proton yang bermuatan positif. Adanya partikel lain di dalam inti atom yang tidak bermuatan dibuktikan oleh James Chadwick pada tahun 1932. Chadwick melakukan penelitian dengan menembak logam berilium menggunakan sinar alfa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suatu partikel yang tak bermuatan dilepaskan ketika logam berilium ditembak dengan sinar alfa dan partikel ini disebut sebagai neutron. Neutron tak bermuatan dan bermassa 1 sma (pembulatan).

Baru!!: Isotop germanium dan Neutron · Lihat lebih »

Nuklida primordial

Dalam bidang geokimia dan geofisika nuklir, nuklir primordial, yang juga dikenal sebagai isotop primordial, adalah nuklida yang ditemukan di Bumi yang ada dalam bentuk sekarangnya sejak sebelum Bumi terbentuk.

Baru!!: Isotop germanium dan Nuklida primordial · Lihat lebih »

Partikel Alfa

Partikel alpha terdefleksi oleh medan magnet diabsorbsi secara perlahan pada saat mempenetrasi material yang padat. Partikel Alpha (dinamakan sesuai huruf pertama pada abjad Yunani, α) adalah bentuk radiasi partikel yang sangat menyebabkan ionisasi, dan kemampuan penetrasinya rendah.

Baru!!: Isotop germanium dan Partikel Alfa · Lihat lebih »

Peluruhan beta

Peluruhan beta adalah peluruhan radioaktif yang memancarkan partikel beta (elektron atau positron).

Baru!!: Isotop germanium dan Peluruhan beta · Lihat lebih »

Peluruhan radioaktif

Simbol trefoil digunakan untuk menunjukkan sebuah material radioaktif. Peluruhan radioaktif (disebut juga peluruhan nuklir atau radioaktivitas) adalah kemampuan inti atom yang tidak stabil menjadi stabil melalui pemancaran radiasi.

Baru!!: Isotop germanium dan Peluruhan radioaktif · Lihat lebih »

Radionuklida

Partikel alfa pemancar nuklida amerisium-241 buatan dimasukkan ke dalam ruang awan untuk visualisasi Radionuklida (nuklida radioaktif, radioisotop atau isotop radioaktif) adalah suatu isotop memancarkan zat radioaktif atau memiliki energi nuklir yang berlebih, sehingga membuatnya tidak stabil.

Baru!!: Isotop germanium dan Radionuklida · Lihat lebih »

Tangkapan elektron

Skema dua jenis penangkapan elektron. ''Atas'': Inti atom menyerap elektron. ''Kiri bawah'': Elektron terluar menggantikan elektron yang "hilang". Diemisikan sinar-X, yang sama, dalam hal energi, dengan perbedaan antara kedua kelopak elektron. ''Kanan bawah'': Dalam efek Auger, energi yang dibebaskan ketika elektron terluar menggantikan elektron dalam dipindahkan ke elektron terluar. Elektron terluar terlempar dari atom, meninggalkan ion positif. Penangkapan elektron atau tangkapan elektron (penangkapan elektron-K, juga penangkapan-K, atau penangkapan elektron-L, pengangkapan-L) adalah proses ketika inti atom netral yang kaya proton menyerap elektron dari kulit dalam atom, biasanya dari kelopak elektron K atau L. Oleh karena itu, proses ini mengubah proton menjadi neutron dan secara bersamaan menyebabkan emisi neutrino elektron.

Baru!!: Isotop germanium dan Tangkapan elektron · Lihat lebih »

Umur alam semesta

Umur alam semesta adalah waktu yang dihitung dari mulai terjadinya ledakan dahsyat.

Baru!!: Isotop germanium dan Umur alam semesta · Lihat lebih »

Waktu paruh

Waktu paruh dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari peluruhan eksponensial adalah waktu yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal.

Baru!!: Isotop germanium dan Waktu paruh · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Germanium isotop, Germanium-58, Germanium-59, Germanium-60, Germanium-61, Germanium-62, Germanium-63, Germanium-64, Germanium-65, Germanium-66, Germanium-67, Germanium-68, Germanium-69, Germanium-70, Germanium-71, Germanium-72, Germanium-73, Germanium-74, Germanium-75, Germanium-76, Germanium-77, Germanium-78, Germanium-79, Germanium-80, Germanium-81, Germanium-82, Germanium-83, Germanium-84, Germanium-85, Germanium-86, Germanium-87, Germanium-88, Germanium-89, Isotop elemen 32, Isotop unsur 32, Isotopes of germanium.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »