Daftar Isi
72 hubungan: Alel, Anura, Arkea, Asam deoksiribonukleat, Asam retinoat, Bahasa Yunani, Bakteri, Diferensiasi sel, Diploid, Embrio, Eukariota, Evolusi, Flagellata, Fungi, Fusi sel, Gen, Gonad, Haploid, Hewan, Hormon perangsang folikel, Interfase, Jamur, Kohesi (kimia), Kromatin, Kromosom, Kromosom homolog, Lumut (disambiguasi), Manusia, Membran sel, Mencit, Menstruasi, Mikrotubulus, Mitosis, Nukleolus, Oogenesis, Organisme multiseluler, Ovarium, Partenogenesis, Pembuahan, Pengantar genetika, Pergiliran keturunan, Pindah silang, Ploidi, Promotor, Protein, Protista, Rekombinasi genetika, Replikasi DNA, Reproduksi aseksual, Reproduksi seksual, ... Memperluas indeks (22 lebih) »
- Genetika molekular
- Proses seluler
Alel
Dalam genetika, alel (dari bahasa Belanda, allel, dibentuk dari kata bahasa Yunani, αλλήλων atau allélon, "saling berhadapan") merupakan bentuk-bentuk alternatif dari gen pada suatu lokus.
Lihat Meiosis dan Alel
Anura
(frog) adalah binatang amfibi pemakan serangga yang hidup di air tawar atau di daratan, berkulit licin, berwarna hijau atau merah kecokelat-cokelatan, kaki belakang lebih panjang, pandai melompat dan berenang dan juga katak memiliki badan yang lebih kecil dari pada kodok; sedangkan kodok, nama lain dari bangkong (toad), memiliki kulit yang kasar dan berbintil-bintil atau berbingkul-bingkul, kerap kali kering, dan kaki belakangnya sering pendek saja, sehingga kebanyakan bangsa kodok kurang pandai melompat jauh dan kodok berukuran lebih besar dari pada katak.
Lihat Meiosis dan Anura
Arkea
Arkea atau Archaea adalah domain mikroorganisme bersel satu.
Lihat Meiosis dan Arkea
Asam deoksiribonukleat
Struktur heliks ganda DNA. Atom-atom pada struktur tersebut diwarnai sesuai dengan unsur kimianya dan struktur detail dua pasangan basa ditunjukkan oleh gambar kanan bawah Gambaran tiga dimensi DNA Asam deoksiribonukleat, lebih dikenal dengan singkatan DNA (bahasa Inggris: deoxyribonucleic acid), adalah salah satu jenis asam nukleat yang memiliki kemampuan pewarisan sifat.
Lihat Meiosis dan Asam deoksiribonukleat
Asam retinoat
Asam retinoat (retinoic acid, retinoate) adalah senyawa metabolit vitamin A. Baik retinol, asam retinoat dan beberapa retinoid sintetik merupakan komponen intrinsik yang penting dalam regulasi diferensiasi sel epitelial dan pencegahan neoplasma.
Lihat Meiosis dan Asam retinoat
Bahasa Yunani
Bahasa Yunani (bahasa Yunani Modern: Ελληνικά Elliniká; Hellēnikḗ) adalah suatu bahasa Indo-Eropa yang dituturkan di Yunani, Siprus, Albania bagian selatan, dan sebagian daerah-daerah di pesisir Laut Hitam, Anatolia, dan Semenanjung Italia bagian selatan.
Lihat Meiosis dan Bahasa Yunani
Bakteri
Bakteri (nama ilmiah: Bacteria) adalah kelompok mikroorganisme bersel satu yang diklasifikasikan pada tingkat domain.
Lihat Meiosis dan Bakteri
Diferensiasi sel
Dalam biologi perkembangan, diferensiasi sel atau pembedaan sel adalah proses ketika sel kurang khusus menjadi jenis sel yang lebih khusus.
Lihat Meiosis dan Diferensiasi sel
Diploid
Skema Sel Haploid yang Melebur Membentuk Sel Diploid Diploid (serapan dari diploïde) ialah sebutan untuk sel atau individu yang memiliki sel dengan dua set genom.
Lihat Meiosis dan Diploid
Embrio
Embrio (dan seekor berudu) ''Rana rugosa'', sejenis katak. Embrio (bahasa Yunani: έμβρυον) adalah sebuah eukariota diploid multisel dalam tahap paling awal dari perkembangan.
Lihat Meiosis dan Embrio
Eukariota
Eukariota adalah organisme dengan sel yang memiliki nukleus dan organel bermembran lainnya.
Lihat Meiosis dan Eukariota
Evolusi
Evolusi (dalam kajian biologi) berarti perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Lihat Meiosis dan Evolusi
Flagellata
"Flagellata" dari Ernst Haeckel's ''Kunstformen der Natur'', 1904 ''Giardia lamblia'' Alga hijau (''Chlamydomonas'') Flagellata atau Mastigophora dalam taksonomi kuno merupakan salah satu kelas dalam filum protozoa atau protista yang mirip hewan, tetapi dalam taksonomi modern menjadi superkelas yang dibagi menjadi dua kelas: Phytomastigophorea dan Zoomastigophorea.
Lihat Meiosis dan Flagellata
Fungi
Fungi atau Kulat adalah kerajaan dari sekelompok besar makhluk hidup eukariotik heterotrof yang mencerna makanannya di luar tubuh lalu menyerap molekul nutrisi ke dalam sel-selnya.
Lihat Meiosis dan Fungi
Fusi sel
Fusi sel adalah fusi yang terjadi pada sel dan merupakan proses yang sangat penting dengan regulasi ketat yang terjadi pada proses diferensiasi sel pembentuk jaringan dan organ tubuh, sepanjang lintasan morfogenesis atau embriogenesis.
Lihat Meiosis dan Fusi sel
Gen
270px Gen (serapan dari gen) adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
Lihat Meiosis dan Gen
Gonad
Gonad atau kelenjar seks atau kelenjar reproduksi adalah kelenjar endokrin yang menghasilkan gamet (sel germinal) dari suatu organisme.
Lihat Meiosis dan Gonad
Haploid
Haploid adalah kromosom yang tidak berpasangan.
Lihat Meiosis dan Haploid
Hewan
Hewan adalah organisme eukariotik multiseluler yang membentuk kerajaan biologi Animalia.
Lihat Meiosis dan Hewan
Hormon perangsang folikel
Hormon perangsang folikel. Hormon perangsang folikel (follitropin, follicle stimulating hormone, FSH) adalah hormon yang dikeluarkan oleh gonadotropin.
Lihat Meiosis dan Hormon perangsang folikel
Interfase
Interfase atau Interfase Seluler adalah suatu fase dari siklus sel di mana sel yang khas menghabiskan sebagian besar hidupnya.
Lihat Meiosis dan Interfase
Jamur
Jamur kancing (''champignon'') adalah jamur pangan yang paling populer di dunia.Jamur atau cendawan adalah organisme yang termasuk ke dalam kingdom Fungi dan tidak mempunyai klorofil sehingga bersifat heterotrof.
Lihat Meiosis dan Jamur
Kohesi (kimia)
Merkuri bergabung akibat adanya gaya kohesi. Kohesi adalah gaya tarik-menarik antar molekul yang sama.
Lihat Meiosis dan Kohesi (kimia)
Kromatin
Kromatin pada fase-fase siklus sel (1) Asam deoksiribonukleat rantai ganda. (2) Kromatin (asam deoksiribonukleat rantai tunggal beserta histon) (3) Kromatin pada interfase (biru) beserta sentromer (merah) (4) Kromatin padat selama profase (5) Kromosom pada metafase Kromatin (Chroma: berwarna; tin: benang) adalah kompleks dari asam deoksiribonukleat, protein histon dan protein non histon yang ditemukan pada inti sel eukariota.
Lihat Meiosis dan Kromatin
Kromosom
Kromatid — salah satu dari dua bagian identik dari kromosom setelah fase S. (2) Sentromer — titik dua kromatid bersentuhan. (3) Lengan pendek (p). (4) Lengan panjang (q). Kromosom adalah sebuah molekul DNA panjang yang mengandung sebagian atau seluruh materi genetik suatu organisme.
Lihat Meiosis dan Kromosom
Kromosom homolog
Kromosom Homolog adalah kedua kromosom yang merupakan sepasang dalam sel diploid.
Lihat Meiosis dan Kromosom homolog
Lumut (disambiguasi)
Lumut tumbuh di permukaan pagar batu. Lumut umumnya merujuk pada tumbuhan dalam superdivisi Bryophytes, suatu kelompok taksonomi pada tumbuhan yang masih dalam tahap usulan.
Lihat Meiosis dan Lumut (disambiguasi)
Manusia
Dua anak perempuan manusia Manusia (Homo sapiens) adalah spesies primata yang jumlahnya paling banyak dan tersebar luas.
Lihat Meiosis dan Manusia
Membran sel
Ilustrasi sebuah membran sel organisme eukariota Perbandingan eukariota dan prokariota Membran sel (cell membrane, plasma membrane, plasmalemma) adalah membran semipermeabel pada sebuah sel yang mengelilingi dan membungkus isi sitoplasma dan nukleoplasma.
Lihat Meiosis dan Membran sel
Mencit
Mencit (Mus musculus) adalah anggota Muridae (tikus-tikusan) yang berukuran kecil.
Lihat Meiosis dan Mencit
Menstruasi
Menstruasi atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron.
Lihat Meiosis dan Menstruasi
Mikrotubulus
Struktur mikrotubulus Mikrotubulus (jamak: mikrotubula) adalah organel sel,di dalam sitoplasma semua sel eukariot, berupa silinder panjang yang berongga dengan diameter luar kira-kira 25 nm dan diameter dalam ± 12 nm.
Lihat Meiosis dan Mikrotubulus
Mitosis
http://www.youtube.com/watch?v.
Lihat Meiosis dan Mitosis
Nukleolus
'''Nukleolus''' terkandung dalam inti sel. Nukleolus (jamak nukleoli, nucleolus, dikenal juga sebagai anak inti sel) adalah sebuah struktur terikat tanpa membran yang terdiri dari protein dan asam nukleat dalam inti sel (nukleus).
Lihat Meiosis dan Nukleolus
Oogenesis
Oogenesis atau oögenesis adalah penciptaan ovum (sel telur) merupakan proses dari bentuk betina gametogenesis yang setara dengan jantan yakni spermatogenesis.
Lihat Meiosis dan Oogenesis
Organisme multiseluler
Multiselular atau Multiseluler adalah suatu istilah biologi untuk organisme yang mempunyai banyak sel yang isinya cukup kontras dengan organisme uniselular yang pada umumnya hanya mempunyai satu sel.
Lihat Meiosis dan Organisme multiseluler
Ovarium
Ovarium atau indung telur adalah kelenjar kelamin yang dibawa oleh hewan betina.
Lihat Meiosis dan Ovarium
Partenogenesis
Partenogenesis (Yunani παρθένος parthenos, "virgin", + γένεσις genesis, "pembuatan") merupakan pertumbuhan dan perkembangan embrio atau biji tanpa fertilisasi oleh pejantan.
Lihat Meiosis dan Partenogenesis
Pembuahan
spermatozoa dengan sel telur yang mengakibatkan terjadinya pembuahan Pembuahan (atau disebut juga fertilisasi, konsepsi, fekundasi, atau singami) adalah peleburan dua gamet yang dapat berupa nukleus atau sel-sel bernukleus untuk membentuk sel tunggal (zigot) atau peleburan nukleus.
Lihat Meiosis dan Pembuahan
Pengantar genetika
Genetika merupakan disiplin ilmu yang menjelaskan apa itu gen dan bagaimana cara kerja gen.
Lihat Meiosis dan Pengantar genetika
Pergiliran keturunan
Diagram pergiliran keturunan antara sporofit dan gametofit. Pergiliran keturunan atau metagenesis adalah daur hidup yang dialami oleh organisme,baik tumbuhan maupun hewan yang untuk setiap fase/tahapnya melibatkan individu dengan kandungan genetik berbeda: biasanya tahap haploid (n) dan tahap diploid (2n).
Lihat Meiosis dan Pergiliran keturunan
Pindah silang
Penggambaran pindah silang oleh Morgan Pindah silang, atau lengkapnya pindah silang kromosom (chromosomal crossover atau crossing over), adalah peristiwa bertukarnya bagian berkas kromatid dengan bagian berkas kromatid lain dari kromosom yang homolog.
Lihat Meiosis dan Pindah silang
Ploidi
Ploidi adalah istilah dalam biologi yang menunjuk pada satuan banyaknya genom (himpunan kromosom) dasar yang dimiliki oleh sel makhluk hidup.
Lihat Meiosis dan Ploidi
Promotor
Promotor adalah istilah umum yang merujuk kepada seseorang yang menganjurkan atau pendorong sesuatu dalam pengertian positif.
Lihat Meiosis dan Promotor
Protein
α-heliks (diberi warna toska). Mioglobin adalah protein pertama yang strukturnya berhasil diketahui melalui kristalografi sinar-X. Di bagian kanan-tengah, di antara berbagai lilitan, terdapat sebuah gugus prostetik yang disebut heme (diberi warna abu-abu) dan sebuah molekul oksigen (merah) yang diikatnya.
Lihat Meiosis dan Protein
Protista
Protista adalah mikroorganisme eukariota yang bukan hewan, tumbuhan, atau jamur.
Lihat Meiosis dan Protista
Rekombinasi genetika
Rekombinasi genetika merupakan proses pemutusan seunting bahan genetika (biasanya DNA, namun juga bisa RNA) yang kemudian diikuti oleh penggabungan dengan molekul DNA lainnya.
Lihat Meiosis dan Rekombinasi genetika
Replikasi DNA
accessdate.
Lihat Meiosis dan Replikasi DNA
Reproduksi aseksual
Reproduksi yang dilakukan lumut hati adalah contoh reproduksi aseksual. Reproduksi aseksual atau perkembangbiakan aseksual adalah proses reproduksi pada saat keturunan timbul dari orang tua tunggal, dan mewariskan genetika dari satu orang tua.
Lihat Meiosis dan Reproduksi aseksual
Reproduksi seksual
Pada tahap pertama reproduksi seksual, "meiosis", jumlah kromosom berkurang dari angka diploid (2n) menjadi angka haploid (n). Selama "pembuahan", gamet haploid berkumpul untuk membentuk zigot diploid dan jumlah kromosom asli dipulihkan. Reproduksi seksual atau perkembangbiakan seksual adalah suatu jenis siklus hidup.
Lihat Meiosis dan Reproduksi seksual
Rotifera
Rotifera atau rotifer (biasa disebut hewan roda) membuat sebuah filum dari hewan pseudoselomata mikroskopis dan dekat mikroskopis.
Lihat Meiosis dan Rotifera
Sel (biologi)
Dalam biologi, sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup.
Lihat Meiosis dan Sel (biologi)
Sel gamet
Sel gamet atau gamet adalah sel haploid (tidak berpasangan) khusus untuk fertilisasi.
Lihat Meiosis dan Sel gamet
Sel nutfah
Pada biologi, sel nutfah adalah sel diploid yang merupakan prekursor dari sel gamet haploid.
Lihat Meiosis dan Sel nutfah
Sel telur
Sel telur (ovum, oocyte, ova) adalah sel reproduksi (gamet) yang dihasilkan dari ovarium pada organisme berjenis kelamin betina.
Lihat Meiosis dan Sel telur
Seleksi alam
Seleksi alam adalah perbedaan kemampuan untuk hidup dan reproduksi dari suatu individu yang diakibatkan oleh perbedaan kecocokan fenotipe yang dimiliki organisme tersebut dengan lingkungan.
Lihat Meiosis dan Seleksi alam
Sentrosom
Sentrosom adalah organel sel yang berfungsi aktif pada pembelahan sel dan hanya terdapat pada sel hewan.
Lihat Meiosis dan Sentrosom
Serbuk sari
'''Serbuk sari''' atau ''pollen'' (bahasa Inggris) merupakan alat penyebaran dan perbanyakan generatif dari tumbuhan berbunga. Serbuk sari merupakan modifikasi dari sel sperma.
Lihat Meiosis dan Serbuk sari
Sitokinesis
Sitokinesis adalah bagian dari proses pembelahan sel, yaitu sitoplasma dari satu eukariotik sel membelah menjadi dua sel anak.
Lihat Meiosis dan Sitokinesis
Spermatogenesis
Spermatogenesis adalah proses di mana spermatozoa haploid berkembang dari sel nutfah di tubulus seminiferus testis.
Lihat Meiosis dan Spermatogenesis
Spermatozoid
Spermatozoid atau sel sperma atau spermatozoa (berasal dari bahasa Yunani kuno: σπέρμα yang berarti benih, dan ζῷον yang berarti makhluk hidup) adalah sel dari sistem reproduksi laki-laki.
Lihat Meiosis dan Spermatozoid
Spora
Spora adalah satu atau beberapa sel (bisa haploid ataupun diploid) yang terbungkus oleh lapisan pelindung.
Lihat Meiosis dan Spora
Sporofit
Sporofit adalah suatu fase pada makhluk hidup, di mana pada fase ini terjadi pembentukan spora.
Lihat Meiosis dan Sporofit
Tanaman
Tanaman adalah suatu jenis organisme (terutama tumbuhan) yang umum ditanam oleh orang.
Lihat Meiosis dan Tanaman
Transfer gen horizontal
Pohon kehidupan sekarang menunjukkan transfer gen horizontal. Transfer gen horizontal atau transfer gen lateral, merupakan proses masuknya bahan-bahan genetik suatu organisme ke organisme lain tanpa melalui proses reproduksi.
Lihat Meiosis dan Transfer gen horizontal
Transkripsi (genetik)
Dalam genetika, transkripsi (serapan dari transcriptie) adalah pembuatan RNA terutama mRNA dengan menyalin sebagian berkas DNA oleh enzim RNA polimerase.
Lihat Meiosis dan Transkripsi (genetik)
Translasi (genetik)
Translasi mRNA Translasi dalam genetika dan biologi molekular adalah proses penerjemahan urutan nukleotida yang ada pada molekul mRNA menjadi rangkaian asam-asam amino yang menyusun suatu polipeptida atau protein.
Lihat Meiosis dan Translasi (genetik)
Tumbuhan
Dalam biologi, Tumbuhan adalah organisme eukariota multiseluler yang tergolong ke dalam kerajaan Plantae.
Lihat Meiosis dan Tumbuhan
Tumbuhan paku
Tumbuhan paku, paku-pakuan, atau pakis-pakisan adalah sekelompok tumbuhan dengan sistem pembuluh sejati (Tracheophyta) tetapi tidak pernah menghasilkan biji untuk reproduksi seksualnya.
Lihat Meiosis dan Tumbuhan paku
Vertebrata
Vertebrata adalah subfilum dari Chordata, mencakup semua hewan yang memiliki tulang belakang yang tersusun dari vertebra.
Lihat Meiosis dan Vertebrata
Vesikel
Liposom dengan terdiri dari lingkaran membran sel dan sebuah vesikel. Vesikel adalah sebuah ruang pada sel yang dikelilingi oleh membran sel.
Lihat Meiosis dan Vesikel
Zigot
Zigot (dari bahasa Yunani Kuno: ζυγωτός (zygōtós) 'bergabung, berpasangan', dari kata ζυγοῦν (zygoun) 'bergabung, berpasangan') adalah sel yang terbentuk sebagai hasil bersatunya dua sel kelamin (sel ovum dan sel sperma) yang telah matang.
Lihat Meiosis dan Zigot
Lihat juga
Genetika molekular
- Biologi sintetis
- Biopolimer
- Biopunk
- DNA rekombinan
- Dogma sentral biologi molekuler
- Eukromatin
- Genetika arah-balik
- Genetika molekuler
- Heterokromatin
- Interferensi RNA
- Jam molekuler
- Kloning molekuler
- Kondensasi DNA
- Kromatin
- Meiosis
- Morfolino
- Pasangan basa
- Penapisan (genetika)
- Pengurutan keseluruhan genom
- Perakaman genomik
- Perbaikan DNA
- Pindah silang
- RNA Duta dengan nukleosida yang termodifikasi
- RNA duta
- Rangka baca terbuka
- Rekayasa genetik
- Rekombinasi genetika
- Senjata gen
- Stop kodon
- Terapi gen
Proses seluler
- Autofagi
- Autolisis
- Diferensiasi sel
- Dogma sentral biologi molekuler
- Eksositosis
- Endositosis
- Fagositosis
- Kariolisis
- Karioreksis
- Meiosis
- Migrasi sel
- Nekroptosis
- Nekrosis
- Pembelahan sel
- Perbaikan DNA
- Pertumbuhan sel
- Piknosis
- Pindah silang
- Pinositosis
- Potensial aksi
- Potensial membran
- Rekombinasi genetika
- Replikasi DNA
- Transisi epitelial-mesenkimal
- Transkripsi (genetik)
- Translasi (genetik)
- Transpor pasif
Juga dikenal sebagai Fase M/Meiosis.