Akses lebih cepat ketimbang browser!
31 hubungan: Air berat, Alkanal, Alkohol, Asam, Asetaldehida, Aturan Markovnikov, Deuterium, Efek isotop kinetik, Elektron, Emil Erlenmeyer, Enantiomer, Enol, Hidroksil, Hidronium, Hiperkonjugasi, Isomerisme konformasi, Journal of the American Chemical Society, Journal of the Chemical Society, Karbonil, Kesetimbangan kimia, Ketena, Keton, Kimia organik, Larutan, Larutan berair, Mekanisme reaksi, Nukleofil, Regioselektivitas, Tautomer, Vinil alkohol, Waktu paruh.
Air berat
Air berat adalah air (H2O) yang memiliki isotop H-2 (deuterium).
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Air berat · Lihat lebih »
Alkanal
Rumus umum Aldehida. Formaldehida, aldehida yang paling sederhana Alkanal merujuk pada segolongan senyawa organik yang memiliki gugus fungsional karbonil yang terikat pada rantai karbon di satu sisi dan atom hidrogen di sisi yang lain.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Alkanal · Lihat lebih »
Alkohol
Gugus fungsi hidroksil (OH) dalam sebuah molekul alkohol Model bola dan stik dari gugus fungsi hidroksil (OH) dalam sebuah molekul alkohol Dalam kimia, alkohol (atau alkanol) adalah istilah yang umum untuk senyawa organik apa pun yang memiliki gugus hidroksil (-OH) yang terikat pada atom karbon, yang ia sendiri terikat pada atom hidrogen dan/atau atom karbon lain.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Alkohol · Lihat lebih »
Asam
Seng, sejenis logam, bereaksi dengan asam klorida, sejenis asam Asam adalah molekul atau ion yang dapat memberikan proton (ion hidrogen H+), atau, alternatifnya, dapat membentuk ikatan kovalen dengan pasangan elektron (asam Lewis).
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Asam · Lihat lebih »
Asetaldehida
Asetaldehida, atau menurut nama sistematisnya etanal, adalah sebuah senyawa organik dari kelompok aldehida, dengan rumus kimia CH3CHO atau MeCHO.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Asetaldehida · Lihat lebih »
Aturan Markovnikov
Reaksi propena dengan asam bromida mengilustrasikan aturan Markovnikon Dalam kimia organik, aturan Markovnikov atau aturan Markownikoff menggambarkan hasil beberapa reaksi adisi.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Aturan Markovnikov · Lihat lebih »
Deuterium
Deuterium disebut juga Hidrogen-2, atau hidrogen berat (simbol ditulis D atau 2H) merupakan salah satu daripada tiga bentuk isotop hidrogen yang terdiri daripada protium, deuterium, dan tritium.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Deuterium · Lihat lebih »
Efek isotop kinetik
Dalam kimia organik fisik, efek isotop kinetik (kinetic isotope effect; KIE) adalah perubahan laju reaksi pada suatu reaksi kimia ketika salah satu atom dalam reaktan digantikan oleh salah satu isotopnya.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Efek isotop kinetik · Lihat lebih »
Elektron
Elektron adalah partikel subatom yang bermuatan negatif dan umumnya ditulis sebagai e-.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Elektron · Lihat lebih »
Emil Erlenmeyer
Richard August Carl Emil Erlenmeyer, atau yang lebih dikenal sebagai Emil Erlenmeyer (28 Juni 1825 – 22 Januari 1909) adalah seorang kimiawan berkebangsaan Jerman.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Emil Erlenmeyer · Lihat lebih »
Enantiomer
(''S'')-(+)-asam laktat (kiri) and (''R'')-(–)-asam laktat (kanan) adalah gambar cermin non-superposable satu sama lain. Dalam kimia, sebuah enantiomer adalah salah satu dari dua stereoisomer yang adalah bayangan cermin satu sama lain yang non-superposabel (tidak identik), seperti tangan kiri dan kanan adalah sama kecuali untuk yang terbalik sepanjang satu sumbu (tangan tidak dapat dibuat untuk muncul identik hanya dengan reorientasi).
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Enantiomer · Lihat lebih »
Enol
Enol (juga disebut sebagai alkenol) adalah alkena yang mempunyai gugus hidroksil yang melekat pada karbon berikatan rangkap dua.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Enol · Lihat lebih »
Hidroksil
Hidroksil adalah gugus fungsional -OH yang digunakan sebagai subsituen di sebuah senyawa organik.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Hidroksil · Lihat lebih »
Hidronium
Dalam kimia, hidronium merupakan nama umum bagi kation berair, jenis ion oksonium yang dihasilkan melalui protonasi air.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Hidronium · Lihat lebih »
Hiperkonjugasi
Hiperkonjugasi: suatu tumpang-tindih penstabilan antara suatu orbital pi dan sigma. Dalam kimia organik, hiperkonjugasi adalah interaksi elektron dalam suatu ikatan sigma (biasanya C–H atau C–C) dengan suatu orbital-p, orbital σ antiikatan atau orbital π non-ikatan berdekatan yang kosong (atau terisi sebagian), atau orbital π yang terisi, untuk menghasilkan suatu perpanjangan orbital molekul yang meningkatkan kestabilan sistem tersebut.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Hiperkonjugasi · Lihat lebih »
Isomerisme konformasi
Konformer butana Dalam kimia, isomersime konformasi adalah sebuah bentuk stereoisomerisme dari molekul-molekul dengan rumus struktural yang sama namun konformasi yang berbeda oleh karena rotasi atom pada ikatan kimia.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Isomerisme konformasi · Lihat lebih »
Journal of the American Chemical Society
Journal of the American Chemical Society (biasanya disingkat J. Am. Chem. Soc., atau JACS), adalah sebuah jurnal ilmiah yang diterbitkan sejak 1879 oleh American Chemical Society.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Journal of the American Chemical Society · Lihat lebih »
Journal of the Chemical Society
Journal of the Chemical Society merupakan suatu jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Chemical Society pada tahun 1849 sebagai Quarterly Journal of the Chemical Society.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Journal of the Chemical Society · Lihat lebih »
Karbonil
Gugus karbonil Dalam kimia organik, gugus karbonil adalah sebuah gugus fungsi yang terdiri dari sebuah atom karbon yang berikatan rangkap dengan sebuah atom oksigen: C.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Karbonil · Lihat lebih »
Kesetimbangan kimia
Dalam reaksi kimia, kesetimbangan kimia adalah keadaan saat kedua reaktan dan produk hadir dalam konsentrasi yang sama.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Kesetimbangan kimia · Lihat lebih »
Ketena
Rumus umum ketena. Ketena Ketena adalah kelompok senyawa organik yang mengikuti rumus R2C.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Ketena · Lihat lebih »
Keton
Gugus keton Keton bisa berarti gugus fungsi yang dikarakterisasikan oleh sebuah gugus fungsi karbonil (O.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Keton · Lihat lebih »
Kimia organik
Struktur dari molekul metana: ikatan hidrokarbon yang paling sederhana. Kimia organik adalah percabangan studi ilmiah dari ilmu kimia mengenai struktur, sifat, komposisi, reaksi, dan sintesis senyawa organik.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Kimia organik · Lihat lebih »
Larutan
Melarutkan garam ke dalam air Dalam kimia, larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Larutan · Lihat lebih »
Larutan berair
Cangkang solvasi pertama ion natrium terlarut dalam air Larutan berair adalah larutan yang pelarutnya adalah air.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Larutan berair · Lihat lebih »
Mekanisme reaksi
Dalam ilmu kimia, suatu mekanisme reaksi adalah tahap demi tahap sekuensial reaksi elementer sehingga terjadi perubahan kimia menyeluruh.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Mekanisme reaksi · Lihat lebih »
Nukleofil
Dalam kimia, nukleofil adalah reagen yang membentuk ikatan kimia terhadap partner reaksinya.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Nukleofil · Lihat lebih »
Regioselektivitas
Dalam kimia, regioselektivitas adalah preferensi pengikatan atau pemutusan suatu ikatan pada suatu arah di antara semua kemungkinan arah lainnya.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Regioselektivitas · Lihat lebih »
Tautomer
Tautomers Tautomer adalah senyawa-senyawa organik yang dapat melakukan reaksi antarubahan yang disebut tautomerisasi.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Tautomer · Lihat lebih »
Vinil alkohol
Vinil alkohol, disebut pula sebagai etenol (nama IUPAC), adalah enol paling sederhana.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Vinil alkohol · Lihat lebih »
Waktu paruh
Waktu paruh dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari peluruhan eksponensial adalah waktu yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal.
Baru!!: Tautomerisme keto–enol dan Waktu paruh · Lihat lebih »
