Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Arius dan Sejarah Kekristenan

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Arius dan Sejarah Kekristenan

Arius vs. Sejarah Kekristenan

Arius atau Arius dari Alexandria (250-336) adalah seorang tokoh Kristen yang hidup pada akhir abad ke-3 sampai awal abad ke-4, di Alexandria (Iskandariah), Mesir pada masa pemerintahan Kaisar Konstantinus Agung. Sejarah Kekristenan tidak bisa dipisahkan dari Sejarah gereja Kristen yang membawa ajaran agama Kristen, mengayomi penganutnya dan menjadi saksi perkembangan pekerjaan yang telah dijalankan sepanjang dua ribu tahun, sejak abad pertama Masehi, mulai dari tanah Israel hingga ke Eropa, Amerika, dan seluruh dunia.

Kemiripan antara Arius dan Sejarah Kekristenan

Arius dan Sejarah Kekristenan memiliki 17 kesamaan (dalam Unionpedia): Aleksandria, Mesir, Allah Bapa, Arianisme, Eropa, Gereja, Kaisar, Kekristenan, Konsili Nikea I, Konstantinopel, Konstantinus Agung, Kristus, Mesir, Origenes, Roh Kudus, Romawi, Sinode, Uskup.

Aleksandria, Mesir

Aleksandria (Al-Iskandariyyah; Alexándreia; Rakotə) adalah pelabuhan utama di Mesir, dan kota terbesar kedua di negara tersebut, dan juga ibu kota pemerintahan Kegubernuran Aleksandria yang terletak di pantai Laut Tengah.

Aleksandria, Mesir dan Arius · Aleksandria, Mesir dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Allah Bapa

Allah Bapa adalah gelar yang diberikan kepada Allah dalam agama Kristen, terutama dalam hubungannya dengan konsep Tritunggal (Trinitas) dalam Kekristenan arus utama.

Allah Bapa dan Arius · Allah Bapa dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Arianisme

Arianisme adalah doktrin Kristologi nontrinitarian yang berpendirian bahwa Yesus Kristus adalah Putra Allah, yang diperanakkan Allah Bapa, dan berbeda dari Allah Bapa sehingga lebih rendah daripada Allah, dan bahwa Putra Allah juga adalah Allah Putra tetapi tidak sama kekalnya dengan Allah Bapa.

Arianisme dan Arius · Arianisme dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Eropa

Peta dunia yang menunjukkan letak Eropa Eropa secara geologis dan geografis adalah sebuah semenanjung atau dataran (jazirah) yang masuk dalam benua yaitu Asia, namun penduduk dataran eropa enggan disebut orang asia dan memilih menyebut dataran mereka sebagai Benua Eropa.

Arius dan Eropa · Eropa dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Gereja

Gereja adalah istilah eklesiologis yang digunakan berbagai denominasi Kristen untuk menyifatkan badan persekutuan umat Kristen yang sejati atau lembaga asali yang diasaskan Yesus.

Arius dan Gereja · Gereja dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Kaisar

ke-126 Kaisar adalah salah satu gelar penguasa monarki dalam bahasa Indonesia.

Arius dan Kaisar · Kaisar dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Kekristenan

KekristenanDari kata bahasa Yunani Kuno Χριστός, (dilatinkan menjadi Kristus), terjemahan dari kata Ibrani מָשִׁיחַ, Māšîăḥ, yang berarti "orang yang diurapi", diimbuhi akhiran Latin -ian dan -itas.

Arius dan Kekristenan · Kekristenan dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Konsili Nikea I

Konsili Nikea I adalah konsili para uskup sedunia yang diselenggarakan Kaisar Konstantinus Agung pada tahun 325 Masehi di kota Nikea (sekarang İznik), Provinsi Bitinia, Kekaisaran Romawi.

Arius dan Konsili Nikea I · Konsili Nikea I dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Konstantinopel

Peta Konstantinopel Bizantin Konstantinopel dilihat dari udara Konstantinopel (Κωνσταντινούπολις, Constantinopolis, bahasa Turki Utsmaniyah: قسطنطینیه, bahasa Turki: Kostantiniyye; berarti "Kota Konstantin") adalah ibu kota Kekaisaran Romawi, Kekaisaran Romawi Timur, Kekaisaran Latin, dan Kesultanan Utsmaniyah.

Arius dan Konstantinopel · Konstantinopel dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Konstantinus Agung

Konstantinus Agung (Flavius Valerius Aurelius Constantinus Augustus; Κωνσταντῖνος ὁ Μέγας, Konstantinos ho Megas; 27 Februari 272 MAda beberapa kemungkinan penanggalan kelahirannya tetapi kebanyakan sejarawan modern menggunakan 272". Lenski, "Reign of Constantine" (CC), 59. – 22 Mei 337 M), juga dikenal sebagai Konstantinus I atau Santo Konstantinus (dalam Gereja Ortodoks sebagai Santo Konstantinus Agung, Setara Rasul), merupakan seorang Kaisar Romawi dari tahun 306 sampai 337 M.

Arius dan Konstantinus Agung · Konstantinus Agung dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Kristus

hakikat ganda Kristus sebagai ilahi dan manusia.''God's human face: the Christ-icon'' by Christoph Schoenborn 1994 ISBN 0-89870-514-2 page 154''Sinai and the Monastery of St. Catherine'' by John Galey 1986 ISBN 977-424-118-5 page 92 Kristus (bahasa Yunani Koine: Χριστός, Khristós, berarti 'yang diurapi') adalah terjemahan untuk bahasa Ibrani מָשִׁיחַ (Māšîaḥ), Mesias, dan dipakai sebagai gelar untuk Yesus di dalam Perjanjian Baru.

Arius dan Kristus · Kristus dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Mesir

Mesir, nama resmi Republik Arab Mesir, adalah sebuah negara yang sebagian besar wilayahnya terletak di Afrika Utara.

Arius dan Mesir · Mesir dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Origenes

Origenes dari Aleksandria alias Origenes Adamantios adalah cendekiawan, zahid, dan teolog Gereja Perdana yang lahir dan mula-mula berkiprah di Aleksandria. Origenes adalah pujangga yang rajin berkarya. Ada kurang lebih 2.000 karya tulis yang ia hasilkan dalam berbagai cabang ilmu teologi, antara lain ilmu kritik naskah, eksegesis, hermeneutika, homiletika, dan ilmu kerohanian. Origenes adalah salah seorang ahli teologi, ahli hujah, dan ahli zuhud Gereja Perdana yang paling berpengaruh. Ia juga disebut-sebut sebagai "genius terbesar yang pernah dilahirkan Gereja Perdana". Ketika masih remaja, Origenes berniat gugur sebagai martir bersama-sama ayahnya, tetapi dicegah menyerahkan diri kepada pemerintah oleh ibunya. Saat berumur delapan belas tahun, Origenes menjadi seorang katekis di Perguruan Katekese Aleksandria. Ia tekun memperdalam ilmu, dan mengamalkan cara hidup zuhud, dengan berpantang makan daging dan minum khamar. Ia berselisih dengan Demetrius, Uskup Aleksandria, pada tahun 231, sesudah ditahbiskan menjadi presbiter oleh sahabatnya, Uskup Kaisarea, saat singgah di Palestina dalam perjalanannya menuju Athena. Demetrius melaknatnya sebagai pembangkang atasan, menuduhnya telah mengebiri diri sendiri dan mengajarkan bahwa setan pun pada akhirnya akan mencapai keselamatan, yang mati-matian disangkal oleh Origenes. Ia mendirikan Perguruan Agama Kristen Kaisarea, tempatnya mengajar ilmu logika, kosmologi, sejarah alam, dan teologi, sehingga dihormati sebagai begawan teologi oleh Gereja-Gereja di Palestina dan Arab. Ia turut disiksa karena kedapatan beragama Kristen ketika berlangsung aksi aniaya besar-besaran terhadap umat Kristen atas titah Kaisar Decius pada tahun 250, dan wafat tiga atau empat tahun kemudian lantaran cedera yang dideritanya. Origenes dapat menghasilkan begitu banyak karya tulis berkat sokongan sahabat karibnya, Ambrosius, yang mengerahkan seregu setia usaha untuk menyalin karya-karya tulisnya, sehingga menjadikannya pujangga yang paling giat berkarya sepanjang Abad Kuno. Dalam karya tulisnya yang berjudul Perihal Asas-Asas, Origenes secara sistematis menjabarkan asas-asas teologi Kristen. Karya tulis ini melandasi karya-karya tulis Origenes selanjutnya di bidang teologi. Ia juga menulis Melawan Kelsos (Contra Celsum; Κατὰ Κέλσου, Kata Kelsou), risalah hujah Kristen perdana yang paling berpengaruh, berisi jawaban-jawabannya atas tuduhan-tuduhan terhadap agama Kristen yang dilontarkan oleh Kelsos, filsuf pemeluk agama leluhur yang merupakan salah seorang pengecam terawal agama Kristen yang paling sengit. Origenes menghasilkan Enam Bagian, yakni edisi kritis Alkitab Ibrani yang pertama, berisi rangkaian ayat Alkitab dalam enam kolom sejajar, satu kolom berisi ayat-ayat Alkitab dalam bahasa dan aksara Ibrani, satu kolom berisi hasil alih aksaranya ke dalam aksara Yunani, sementara empat kolom selebihnya memuat empat versi terjemahannya dalam bahasa dan aksara Yunani. Ia menulis ratusan khotbah yang membahas hampir seluruh isi Alkitab, dan menafsirkan hikmah yang tersirat dalam banyak ayat. Origenes mengajarkan bahwa sebelum jagat raya indrawi diciptakan, Allah telah menciptakan jiwa-jiwa segala makhluk yang berakal budi. Jiwa-jiwa ini mula-mula berkhidmat sepenuhnya kepada Allah, tetapi kemudian menjauh dari Allah, dan dianugerahi jasad oleh Allah. Origenes adalah orang yang pertama kali mengemukakan teori pampas penebusan dalam bentuk yang sudah paripurna, dan kendati mungkin sekali menganut paham subordinasianisme, ia banyak bersumbangsih bagi perkembangan konsep ketritunggalan Allah. Origenes berharap seluruh umat manusia pada akhirnya akan mencapai keselamatan, tetapi senantiasa bersikap hati-hati dengan menegaskan bahwa pandangannya yang satu ini hanya spekulasi belaka. Ia membela ajaran tentang kehendak bebas dan menganjurkan paham ahimsa Kristen. Origenes adalah salah seorang Bapa Gereja, dan dihargai banyak pihak sebagai salah seorang teolog Kristen terpenting sepanjang masa. Ajaran-ajarannya sangat berpengaruh di Gereja Timur, mengingat Atanasius dari Aleksandria dan ketiga Bapa Kapadokia adalah pengikut-pengikut setianya. Perdebatan seputar sesat tidaknya ajaran-ajaran Origenes menyulut Krisis Pengikut Origenes yang pertama pada penghujung abad ke-4, manakala kesahihan ajaran-ajaran Origenes digugat oleh Epifanius dari Salamis dan Hieronimus, tetapi dibela oleh Tiranius Rufinus dan Yohanes dari Yerusalem. Pada tahun 543, Kaisar Yustinianus I melaknatnya sebagai ahli bidah dan memerintahkan pembakaran karya-karya tulisnya. Konsili Konstantinopel II pada tahun 553 membidahkan Origenes, atau mungkin sekadar membidahkan ajaran-ajaran tertentu yang dianggap bersumber dari Origenes. Ajaran-ajarannya tentang prawujud jiwa ditolak oleh Gereja.

Arius dan Origenes · Origenes dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Roh Kudus

Konsep Roh Kudus dikenal dalam beberapa agama.

Arius dan Roh Kudus · Roh Kudus dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Romawi

* Romawi Kuno.

Arius dan Romawi · Romawi dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Sinode

Sinode Keuskupan Kraków pada 1643, dipimpin oleh Uskup Piotr Gembicki Sinode menurut sejarah adalah sidang majelis Gereja yang lazimnya diselenggarakan untuk memutuskan perkara doktrin, tadbir, atau pengajuan permohonan resmi.

Arius dan Sinode · Sejarah Kekristenan dan Sinode · Lihat lebih »

Uskup

Mgr. Johann Otto von Gemmingen, (http://en.wikipedia.org/wiki/Prince-Bishopric_of_Augsburg Pangeran-Uskup dari Augsburg). Uskup (usquf; dari ἐπίσκοπος translit. epískopos "penilik") atau waligereja atau biskop (bisschop) adalah pimpinan Gereja setempat yang bernama keuskupan dan merupakan bagian dari hierarki Gereja Katolik Roma setelah Sri Paus (Uskup Agung Roma).

Arius dan Uskup · Sejarah Kekristenan dan Uskup · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Arius dan Sejarah Kekristenan

Arius memiliki 52 hubungan, sementara Sejarah Kekristenan memiliki 340. Ketika mereka memiliki kesamaan 17, indeks Jaccard adalah 4.34% = 17 / (52 + 340).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Arius dan Sejarah Kekristenan. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: