Daftar Isi
23 hubungan: Adenina, Arthur Kornberg, Asam deoksiribonukleat, Enzim, Escherichia coli, Eukariota, Filogeni, Guanina, Katalisis, Magnesium, Nukleotida, Pasangan basa, Perbaikan DNA, Polimer, Polimerisasi, Primer DNA, Reaksi berantai polimerase, Replikasi DNA, RNA polimerase, Seng, Sitosina, Substrat (kimia), Timina.
- DNA
- Enzim
- Replikasi DNA
Adenina
Adenina adalah salah satu dari dua basa N purina yang digunakan dalam membentuk nukleotida dari asam nukleat DNA dan RNA.
Lihat DNA polimerase dan Adenina
Arthur Kornberg
Arthur Kornberg adalah seorang biokimiawan Amerika Serikat.
Lihat DNA polimerase dan Arthur Kornberg
Asam deoksiribonukleat
Struktur heliks ganda DNA. Atom-atom pada struktur tersebut diwarnai sesuai dengan unsur kimianya dan struktur detail dua pasangan basa ditunjukkan oleh gambar kanan bawah Gambaran tiga dimensi DNA Asam deoksiribonukleat, lebih dikenal dengan singkatan DNA (bahasa Inggris: deoxyribonucleic acid), adalah salah satu jenis asam nukleat yang memiliki kemampuan pewarisan sifat.
Lihat DNA polimerase dan Asam deoksiribonukleat
Enzim
Model komputer enzim purin nukleosida fosforilase (PNPase) Diagram energi potensial reaksi kimia organik yang menunjukkan efek katalis pada suatu reaksi eksotermik hipotetis X + Y.
Lihat DNA polimerase dan Enzim
Escherichia coli
Escherichia coli (biasa disingkat E. coli) adalah salah satu jenis spesies bakteri manusia.
Lihat DNA polimerase dan Escherichia coli
Eukariota
Eukariota adalah organisme dengan sel yang memiliki nukleus dan organel bermembran lainnya.
Lihat DNA polimerase dan Eukariota
Filogeni
Dalam biologi, filogeni atau filogenesis adalah kajian mengenai hubungan di antara kelompok-kelompok organisme yang dikaitkan dengan proses evolusi yang dianggap mendasarinya.
Lihat DNA polimerase dan Filogeni
Guanina
Guanina merupakan satu dari dua basa N purina yang menyusun DNA dan RNA.
Lihat DNA polimerase dan Guanina
Katalisis
Berbagai katalis industri dalam bentuk pelet Sebuah penyaring udara udara yang menggunakan katalis oksidasi suhu rendah untuk mengubah karbon monoksida menjadi karbon dioksida yang kurang beracun pada suhu kamar. Penyaring ini juga dapat menghilangkan formaldehida dari udara. Katalisis adalah proses peningkatan laju reaksi kimia dengan menambahkan zat yang dikenal sebagai katalis.
Lihat DNA polimerase dan Katalisis
Magnesium
Ia berupa padatan abu-abu mengkilap yang memiliki kemiripan fisik dengan lima unsur lainnya pada kolom kedua (golongan 2, atau logam alkali tanah) tabel periodik: semua unsur golongan 2 memiliki konfigurasi elektron yang sama pada kelopak elektron terluar dan struktur kristal yang serupa.
Lihat DNA polimerase dan Magnesium
Nukleotida
gula berkarbon lima yaitu deoksiribosa (di tengah), sebuah nukleobasa yaitu adenina (kanan atas), dan sebuah gugus fosfat (kiri). Gula deoksiribosa bergabung dengan nukleobasa membentuk sebuah deoksiribonukleosida yang disebut deoksadenosina, sedangkan keseluruhan struktur termasuk gugus fosfat adalah sebuah nukleotida dengan nama deoksiadenosina monofosfat.
Lihat DNA polimerase dan Nukleotida
Pasangan basa
al.
Lihat DNA polimerase dan Pasangan basa
Perbaikan DNA
DNA yang rusak, menyebabkan banyaknya kromosom yang terputus Perbaikan DNA (atau pembenahan DNA, Ingg. DNA repair) merujuk pada sekumpulan proses mengenali dan memperbaiki kerusakan pada molekul DNA yang berlangsung dalam sel.
Lihat DNA polimerase dan Perbaikan DNA
Polimer
PMID https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/16277495/ 16277495Polimer adalah rantai berulang dari atom yang panjang, terbentuk dari pengikat yang berupa molekul identik yang disebut monomer.
Lihat DNA polimerase dan Polimer
Polimerisasi
Contoh '''polimerisasi alkena''', di mana setiap ikatan rangkap monomer unit tunggal Stirena bereformasi sebagai ikatan dengan monomer stirena lain dan bentuk polistirena. Polimerisasi adalah proses bereaksi molekul monomer bersama dalam reaksi kimia untuk membentuk tiga dimensi jaringan atau rantai polimer.
Lihat DNA polimerase dan Polimerisasi
Primer DNA
Primer DNA adalah sekuens DNA yang komplemen terhadap sekuens yang akan diamplifikasi, terutama dalam reaksi berantai polimerase (PCR).
Lihat DNA polimerase dan Primer DNA
Reaksi berantai polimerase
Alat pengatur siklus suhu yang biasanya digunakan pada teknik reaksi berantai polimeraseReaksi berantai polimerase (bahasa Inggris: polymerase chain reaction, disingkat PCR) adalah metode untuk menciptakan jutaan hingga miliaran salinan dari segmen asam deoksiribonukleat (DNA) tertentu, yang memungkinkan ilmuwan untuk melipatgandakan sampel DNA yang sangat sedikit hingga mencapai jumlah yang cukup untuk dipelajari secara detail.
Lihat DNA polimerase dan Reaksi berantai polimerase
Replikasi DNA
accessdate.
Lihat DNA polimerase dan Replikasi DNA
RNA polimerase
Ilustrasi RNA polimerase yang berikatan dengan promoter sebagai pengendali transkripsi. RNA polimerase sering disebut RNAP (bahasa inggris: RNA polymerase) adalah suatu enzim yang membantu mempercepat proses pembentukan RNA.
Lihat DNA polimerase dan RNA polimerase
Seng
Seng, zinkum (zincum), zink (zink), atau timah sari adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Zn dan nomor atom 30.
Lihat DNA polimerase dan Seng
Sitosina
Sitosina (Cytosine; disingkat "C") merupakan satu dari dua basa nitrogen pirimidina yang dimiliki DNA dan RNA.
Lihat DNA polimerase dan Sitosina
Substrat (kimia)
Dalam ilmu kimia, substrat biasanya adalah spesies kimia yang diamati dalam suatu reaksi kimia, yang secara alami adalah organik dan bereaksi dengan pereaksi menghasilkan suatu produk.
Lihat DNA polimerase dan Substrat (kimia)
Timina
---> Timina tidak sama dengan tiamina, suatu jenis vitamin B. Timina atau 5-metilurasil merupakan salah satu dari dua basa N pirimidina yang menyusun DNA.
Lihat DNA polimerase dan Timina
Lihat juga
DNA
- Asam deoksiribonukleat
- Basa nukleotida
- DNA Hachimoji
- DNA komplemen
- DNA mitokondria
- DNA nonpenyandi
- DNA polimerase
- DNA sampah
- Ekson
- Faktor transkripsi
- Francis Crick
- Genealogi genetik
- Haplogrup
- Intron
- Isolasi DNA
- Komputasi DNA
- Kondensasi DNA
- Metilasi DNA
- Mikro-larik DNA
- Nukleosida
- Nukleotida
- Paleogenomika
- Pembuatan profil DNA
- Pemrograman ulang (biologi)
- Penanda genetik
- Pengurutan DNA
- Pengurutan keseluruhan genom
- Penyimpanan data digital DNA
- Percobaan Meselson-Stahl
- Peredaman gen
- Pilinan ganda
- Polimorfisme nukleotida tunggal
- Polimorfisme panjang fragmen teramplifikasi
- Regulasi gen
- Sense (biologi molekuler)
- Teleportasi DNA
- Tes genealogi DNA
- Unsur genetik egois
- Urutan asam nukleat
- Virus DNA
Enzim
- ATP sintase
- Alanina transaminase
- Alfa-amilase
- Amilase
- Beta-galaktosidase
- DNA ligase
- DNA polimerase
- Eksopeptidase
- Enzim
- Enzim katalase
- Enzim pencernaan
- Enzim terimobilisasi
- Galaktosidase
- Isoenzim
- Katalisis enzim
- Kitinase
- Kofaktor (biokimia)
- Metalotionein
- Monooksigenase
- Oksigenase
- Penapis tumor M2-PK
- Peptida nonribosomal
- Polifenol oksidase
- RNA polimerase
- Rekayasa protein
- Sekretase
- Selulase
- Situs aktif
- Zimase
- Zimogen
Replikasi DNA
- DNA ligase
- DNA polimerase
- Fragmen Okazaki
- Helikase
- PRb
- Percobaan Meselson-Stahl
- Pfu DNA polimerase
- Primer DNA
- Replikasi DNA
- Sentromer
- Taq polimerase
- Telomerase
- The Selfish Gene