Daftar Isi
33 hubungan: Asam amino, Asam glutamat, Bakteri, Basa nukleotida, Biosintesis, Diabetes, Enzim, Eukariota, Fosforilasi, Glisina, Gugus fungsi, Insektisida, Kinase, Kodon, Konstanta disosiasi asam, Massa jenis, Massa molekul relatif, Metabolisme, Neurotransmiter, Nikotinamida adenina dinukleotida, Nomor CAS, Ortofosfat, Pirimidina, Protein, Purina, Redoks, Rumus kimia, Sel (biologi), Sisteina, Sutra, Titik isoelektrik, Titik lebur, Triptofan.
- Agonis reseptor glisina
Asam amino
Asam amino adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsi karboksil (–COOH) dan amina (biasanya –NH2), serta rantai samping (gugus R) yang spesifik untuk setiap jenis asam amino.
Lihat Serina dan Asam amino
Asam glutamat
Asam glutamat berbeda dengan asam glutarat. Asam glutamat termasuk asam amino yang bermuatan (polar), terlihat dari titik isoelektriknya yang rendah, menandakan asam glutamat sangat mudah menangkap elektron (bersifat asam menurut Lewis).
Lihat Serina dan Asam glutamat
Bakteri
Bakteri (nama ilmiah: Bacteria) adalah kelompok mikroorganisme bersel satu yang diklasifikasikan pada tingkat domain.
Lihat Serina dan Bakteri
Basa nukleotida
Pasangan basa nukleotida (warna biru) pada RNA. Basa nukleotida (atau nukleobasa) merujuk pada bagian pada DNA dan RNA yang dapat terlibat dalam pemasangan basa (lihat pula pasangan basa), utamanya adalah sitosina, guanina, adenina (DNA dan RNA), timina (DNA) dan urasil (RNA), secara berurutan disingkat C, G, A, T, dan U.
Lihat Serina dan Basa nukleotida
Biosintesis
Biosintesis adalah suatu proses banyak-tahap, yang dikatalisis-enzim di mana substrat diubah menjadi produk yang lebih kompleks dalam organisme hidup.
Lihat Serina dan Biosintesis
Diabetes
Diabetes (dari, diabḗtēs) merupakan suatu kelompok penyakit yang pada umumnya memiliki suatu kesamaan gejala, yaitu buang air kecil dan rasa haus yang berlebihan.
Lihat Serina dan Diabetes
Enzim
Model komputer enzim purin nukleosida fosforilase (PNPase) Diagram energi potensial reaksi kimia organik yang menunjukkan efek katalis pada suatu reaksi eksotermik hipotetis X + Y.
Lihat Serina dan Enzim
Eukariota
Eukariota adalah organisme dengan sel yang memiliki nukleus dan organel bermembran lainnya.
Lihat Serina dan Eukariota
Fosforilasi
Fosforilasi adalah penambahan gugus fosfat pada suatu protein atau molekul organik lain.
Lihat Serina dan Fosforilasi
Glisina
Glisina (Gly, G) atau asam aminoetanoat adalah asam amino alami paling sederhana.
Lihat Serina dan Glisina
Gugus fungsi
Benzil asetat memiliki sebuah gugus fungsi ester (merah), bagian asetil (dilingkari dengan hijau gelap) dan bagian benziloksi (dilingkari dengan jingga terang). Pembagian lain dapat dilakukan. Dalam kimia organik, gugus fungsi adalah substituen atau bagian spesifik dalam molekul yang bertanggung jawab terhadap karakteristik reaksi kimia dari molekul-molekul tersebut.
Lihat Serina dan Gugus fungsi
Insektisida
Botol berisi diklorodifeniltrikloroetana (DDT). DDT adalah insektisida golongan organoklorin. Insektisida atau pengawaserangga adalah bahan-bahan kimia bersifat racun yang dipakai untuk membunuh serangga.
Lihat Serina dan Insektisida
Kinase
Kinase, atau kadang disebut fosfotransferase, adalah jenis enzim yang mengiris gugus fosfat dari molekul donor berenergi tinggi, seperti ATP, menjadi suatu substrat spesifik.
Lihat Serina dan Kinase
Kodon
Tabel kodon dan protein yang disandikan Kodon (kode genetik) adalah deret nukleotida pada mRNA yang terdiri atas kombinasi tiga nukleotida berurutan yang menyandi suatu asam amino tertentu sehingga sering disebut sebagai kodon triplet.
Lihat Serina dan Kodon
Konstanta disosiasi asam
Konstanta disosiasi asam (Ka) atau konstanta keasaman adalah sebuah konstanta atau tetapan keseimbangan spesifik untuk sebuah asam dan basa konjugasinya di sebuah larutan berair.
Lihat Serina dan Konstanta disosiasi asam
Massa jenis
Gelas ukur yang berisi berbagai cairan berwarna dengan massa jenis berbeda Massa jenis atau kerapatan (specific mass, density) adalah pengukuran jisim setiap satuan volume benda.
Lihat Serina dan Massa jenis
Massa molekul relatif
Spektrum spektrometri massa dari unsur boron, memperlihatkan dua puncak yang menandakan kelimpahan isotop unsur ini. Massa molekul relatif (Ar) atau disebut pula massa molekul (m) adalah massa suatu molekul, yang diukur dalam satuan massa atom (u atau Da).
Lihat Serina dan Massa molekul relatif
Metabolisme
Tampilan metabolisme seluler yang disederhanakan. Struktur adenosin trifosfat (ATP), zat antara utama dalam metabolisme energi. Metabolisme (μεταβολισμος, metabolismos, 'perubahan') adalah seluruh reaksi biokimia yang bertujuan untuk mempertahankan kehidupan pada suatu organisme.
Lihat Serina dan Metabolisme
Neurotransmiter
Ilustrasi dari elemen utama pada transmisi sinapsis. Sebuah gelombang elektrokimiawi yang disebut potensi aksi bergerak sepanjang akson sebuah neuron. Ketika gelombang tersebut mencapai sinapsis, sejumlah molekul neurotransmiter dilepaskan dan bergerak menuju pencerap yang terletak pada membran neuron lain yang berada di dekat sinapsis.
Lihat Serina dan Neurotransmiter
Nikotinamida adenina dinukleotida
Nikotinamida adenina dinukleotida, disingkat NAD, adalah koenzim yang ditemukan di semua sel hidup.
Lihat Serina dan Nikotinamida adenina dinukleotida
Nomor CAS
Nomor CAS, adalah identitas / nomor unik untuk unsur kimia, senyawa, polimer, biologi sequence, campuran dan berbagai aloi.
Lihat Serina dan Nomor CAS
Ortofosfat
Dalam kimia, ortofosfat (orthophosphate, inorganic phosphate, Pi) atau sering disebut gugus fosfat adalah sebuah ion poliatomik atau radikal terdiri dari satu atom fosforus dan empat oksigen.
Lihat Serina dan Ortofosfat
Pirimidina
Pirimidina (Pyrimidine) adalah suatu senyawa organik heterosiklik aromatik yang mirip dengan piridina.
Lihat Serina dan Pirimidina
Protein
α-heliks (diberi warna toska). Mioglobin adalah protein pertama yang strukturnya berhasil diketahui melalui kristalografi sinar-X. Di bagian kanan-tengah, di antara berbagai lilitan, terdapat sebuah gugus prostetik yang disebut heme (diberi warna abu-abu) dan sebuah molekul oksigen (merah) yang diikatnya.
Lihat Serina dan Protein
Purina
Purina adalah sebuah senyawa organik heterosiklik aromatik, yang terdiri dari cincin pirimidina dan cincin imidazola yang bergandeng sebelahan.
Lihat Serina dan Purina
Redoks
Ilustrasi sebuah reaksi redoks Redoks adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia.
Lihat Serina dan Redoks
Rumus kimia
Rumus Kimia (juga disebut rumus molekul) adalah cara ringkas memberikan informasi mengenai perbandingan atom-atom yang menyusun suatu senyawa kimia tertentu, menggunakan sebaris simbol zat kimia, nomor, dan kadang-kadang simbol yang lain juga, seperti tanda kurung, kurung siku, dan tanda plus (+) dan minus (-).
Lihat Serina dan Rumus kimia
Sel (biologi)
Dalam biologi, sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup.
Lihat Serina dan Sel (biologi)
Sisteina
Sisteina merupakan asam amino bukan esensial bagi manusia yang memiliki atom S, bersama-sama dengan metionina.
Lihat Serina dan Sisteina
Sutra
Bermacam-macam kain sutra. Sutra atau sutera adalah serat protein alami yang dapat ditenun menjadi tekstil.
Lihat Serina dan Sutra
Titik isoelektrik
Titik Isoelektrik adalah derajat keasaman atau pH ketika suatu makromolekul bermuatan nol akibat bertambahnya proton atau kehilangan muatan oleh reaksi asam-basa.
Lihat Serina dan Titik isoelektrik
Titik lebur
Titik lebur atau titik leleh dari sebuah benda padat adalah suhu di mana benda tersebut akan berubah wujud menjadi benda cair.
Lihat Serina dan Titik lebur
Triptofan
Triptofan (tryptophan, TRP, W) merupakan satu dari 20 asam amino penyusun protein yang bersifat esensial bagi manusia.
Lihat Serina dan Triptofan
Lihat juga
Agonis reseptor glisina
- Alanina
- Allopregnanolon
- Asam gama-aminobutirat
- Asam glutamat
- Atropin
- Barbiturat
- Dietil eter
- Dinitrogen monoksida
- Glisina
- Halotana
- Hidrat kloral
- Ivermektin
- Kloroform
- Kokain
- Metoksifluran
- Nikardipin
- Pregnenolon
- Prolina
- Propofol
- Sarkosina
- Serina
- Sesium
- Tamoksifen
- Taurina
- Tert-Butil alkohol
- Tetrahidrokanabinol
- Toluena
- Treonina
- Xenon
Juga dikenal sebagai Serin, Serine.